Obat Tradisional Darah Tinggi: Kayu Manis dan Seledri Sebagai Alternatif Mujarab

23 Apr, 2024 Posting Komentar

Obat Tradisional Darah Tinggi : Kayu Manis dan Seledri Sebagai Alternatif Mujarab

Manfaat Obat Tradisional Darah Tinggi

Tekanan darah tinggi, atau hipertensi, merupakan kondisi medis serius yang dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit kronis seperti stroke, penyakit jantung, dan gagal ginjal.

Pengobatan konvensional untuk hipertensi umumnya menggunakan obat-obatan. Namun, beberapa orang lebih memilih menggunakan obat tradisional sebagai alternatif atau sebagai pelengkap pengobatan konvensional.

Obat tradisional untuk darah tinggi umumnya terbuat dari bahan-bahan alami seperti tanaman herbal, rempah-rempah, dan mineral.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa beberapa obat tradisional mungkin memiliki efek positif dalam menurunkan tekanan darah.

Berikut beberapa manfaat potensial obat tradisional untuk darah tinggi:

1. Kayu Manis sebagai Pengurang Tekanan Darah

Kayu manis merupakan salah satu obat tradisional yang dapat digunakan untuk mengurangi tekanan darah tinggi. Sebuah riset yang dimuat dalam jurnal Nutrition pada tahun 2011 menunjukkan bahwa kayu manis dapat berkontribusi pada pengurangan tekanan darah, baik pada nilai sistolik maupun diastolik, pada individu yang menderita diabetes tipe 2.

Keterkaitan antara diabetes dan hipertensi telah diakui, karena resistensi insulin dapat menjadi pemicu peningkatan tekanan darah. Meskipun demikian, perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam mengenai manfaat kayu manis terutama pada pasien hipertensi.

2. Seledri Sebagai Pengobatan Alami untuk Tekanan Darah Tinggi

Menurut informasi dari Siloam Hospitals, seledri dikenal di Tiongkok sebagai pengobatan alami untuk tekanan darah tinggi yang dapat membantu mengatasi hipertensi. Ini karena kandungan serat tinggi dan senyawa di dalam seledri diyakini memiliki efek serupa dengan obat golongan calcium-channel blocker dalam mengatasi masalah tekanan darah tinggi.

3. Jahe dan Daun Jambu Biji: Efek Terhadap Tekanan Darah Tinggi

Sebuah penelitian pada manusia dan hewan menyatakan bahwa senyawa yang terdapat dalam jahe memiliki efek yang serupa dengan obat antihipertensi, seperti calcium-channel blocker (CCB) dan ACE inhibitor. Oleh karena itu, individu yang rutin mengonsumsi jahe dalam jumlah 2–4 gram per hari memiliki kecenderungan risiko yang lebih rendah terkena hipertensi.

Mengonsumsi ekstrak daun jambu biji juga dapat memberikan kontribusi dalam menurunkan tekanan darah tinggi. Penelitian yang dilaksanakan pada tahun 2016 dan dipublikasikan dalam jurnal Comparative Clinical Pathology menunjukkan bahwa ekstrak daun jambu biji memiliki potensi untuk menurunkan tekanan darah.

Rekomendasi Obat Tradisional Darah Tinggi

1. Pacekap: Obat Herbal dengan Ekstrak Buah Mengkudu

Pacekap adalah obat herbal yang dapat membantu menjaga tekanan darah tetap stabil. Obat darah tinggi herbal ini mengandung ekstrak buah mengkudu. Buah mengkudu, yang juga dikenal sebagai noni, mengandung zat-zat flavonoid yang mampu merilekskan pembuluh darah.

Zat ini juga diketahui bisa menghambat enzim dalam tubuh yang berperan dalam meningkatkan tekanan darah. Dengan kandungan di dalamnya, buah noni dapat menurunkan tekanan darah yang terlalu tinggi sehingga berangsur kembali normal. Konsumsilah obat ini sesuai dengan dosis yang dianjurkan.

2. Wellness Celery Complex: Pengurang Tekanan Darah Tinggi

Wellness Celery Complex adalah obat darah tinggi herbal yang mengandung biji seledri. Biji seledri dapat melemaskan dinding pembuluh darah sehingga tekanan darah pun menurun. Biji seledri juga diketahui memiliki efek diuretik yang bisa membantu membuang garam dan cairan berlebih di dalam darah.

Selain biji seledri, obat ini juga mengandung bahan herbal lain yang bisa bermanfaat untuk kesehatan, seperti feverfew, devil's claw, uva ursi, dan kulit pohon white willow. Konsumsilah obat ini sesuai dengan dosis yang dianjurkan.

3. Nature's Health Noni: Ekstrak Buah Mengkudu untuk Menurunkan Tekanan Darah

Nature's Health Noni merupakan salah satu obat herbal yang dapat digunakan untuk menurunkan tekanan darah di atas batas normal. Obat ini mengandung ekstrak buah mengkudu. Buah mengkudu bisa membuat dinding pembuluh darah lebih rileks. Hal tersebut dapat membuat darah mengalir lebih lancar dan tekanan darah akan menurun. Anda bisa mengonsumsi obat darah tinggi herbal ini sesuai dengan dosis yang dianjurkan.

Tips Turunkan Tekanan Darah Tanpa Obat

Penting untuk mencatat bahwa tips yang berkaitan dengan obat tradisional dan penanganan alami untuk tekanan darah tinggi perlu mendapatkan persetujuan dari dokter sebelum diimplementasikan.

Air kelapa muda dipercaya dapat membantu menurunkan tekanan darah. Dengan mengonsumsi air kelapa muda secara teratur, tekanan darah, baik sistolik maupun diastolik, dapat mengalami penurunan.

Dokter Zaidul Akbar juga memberikan tips menurunkan tekanan darah tanpa obat.

Salah satunya adalah dengan memperbanyak minum air putih dan air kelapa muda. Menurutnya, tekanan darah tinggi terjadi karena adanya ketidakseimbangan dalam tubuh, terutama ketidakseimbangan air dan mineral.

Maka sebagai solusi untuk menurunkan tekanan darah tinggi, dokter Zaidul Akbar menganjurkan agar memperbanyak minum air putih dan air kelapa.

Rebusan Daun untuk Menurunkan Tekanan Darah Tinggi

Beberapa jenis daun dapat digunakan sebagai obat tradisional untuk menurunkan tekanan darah tinggi.

1. Basil, atau yang juga dikenal dengan nama daun kemangi, mengandung eugenol yang dapat membantu mengurangi tekanan darah dengan bertindak sebagai penghambat saluran kalsium alami. Penghambat saluran kalsium ini mencegah pergerakan kalsium ke jantung dan sel-sel arteri, sehingga pembuluh darah menjadi lebih rileks.

2. Parsley, atau daun peterseli, mengandung senyawa karotenoid makanan yang dapat menurunkan tekanan darah. Antioksidan karotenoid ini telah terbukti mengurangi tekanan darah dan kolesterol LDL (jahat), yang merupakan faktor risiko penyakit jantung.

3. Daun kelor mengandung quercetin yang berperan membantu mengontrol tekanan darah tinggi.

Selain itu, daun kumis kucing juga dapat digunakan sebagai obat tradisional darah tinggi. Anda dapat merebus 20 lembar daun kumis kucing dan 20 lembar daun sambiloto dengan 110 ml air sampai mendidih. Minum teh daun kumis kucing ini satu kali sehari.

Obat Penurun Darah Tinggi Alami

Beberapa obat penurun darah tinggi alami dapat digunakan sebagai alternatif untuk mengendalikan hipertensi. Obat-obatan ini meliputi:

1. Bawang Putih

Tidak hanya bermanfaat sebagai bumbu makanan, bawang putih juga dipercaya dapat digunakan sebagai obat herbal untuk menurunkan tekanan darah secara alami. Kandungan senyawa dalam bawang putih diyakini dapat meningkatkan produksi oksida nitrat dalam tubuh, yang dapat membuat pembuluh darah lebih rileks.

2. Kayu Manis

Kayu manis juga merupakan obat penurun darah tinggi alami. Penelitian menunjukkan bahwa kayu manis dapat membantu menurunkan tekanan darah pada individu yang menderita diabetes tipe 2. Namun, perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk lebih memahami efeknya terhadap tekanan darah.

3. Jahe

Jahe sering digunakan sebagai obat tradisional untuk menurunkan tekanan darah. Senyawa dalam jahe memiliki efek yang serupa dengan obat antihipertensi, seperti calcium-channel blocker (CCB) dan ACE inhibitor. Individu yang mengonsumsi jahe secara rutin umumnya memiliki risiko terkena darah tinggi yang lebih rendah.

4. Seledri

Seledri juga dapat digunakan sebagai obat penurun darah tinggi alami. Seledri mengandung senyawa kimia yang dapat membantu mengendurkan jaringan pada dinding pembuluh arteri, sehingga tekanan darah tinggi dapat menurun. Kandungan zat gizi dalam seledri, seperti kalium dan magnesium, juga dapat membantu menjaga tekanan darah tetap normal.

Meskipun obat-obatan alami ini dapat membantu menurunkan tekanan darah, konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsinya. Penting untuk memahami dosis yang tepat dan kemungkinan interaksi dengan obat-obatan lain yang sedang Anda konsumsi.

Dalam mengatasi hipertensi, selain menggunakan obat tradisional dan obat penurun darah tinggi alami, penting juga untuk menjalani gaya hidup sehat, seperti mengurangi asupan garam, berolahraga rutin, dan menjaga berat badan ideal.

Sehat itu Murah